Memasuki awal bulan November 2022, harga wajar saham UNVR menunjukkan penurunan yang signifikan. Bahkan penurunan harga yang terjadi nyaris menyentuh Auto Reject Bawah (ARB).
Harga saham UNVR pada akhir perdagangan kemarin menunjukkan penurunan 6.92 persen ke angka 4.980. Dalam satu pekan terakhir, harga saham UNVR terpantau mengalami penurunan sebesar 6.04 persen.
Meski begitu, Technical Analyst Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova menyebutkan bahwa sejauh ini UNVR disinyalir hanya mengalami aksi profit taking. Ia menambahkan bahwa support 4.50 diperkirakan akan menjadi penentu apakah tren naik akan berlanjut atau tidak.
Kinerja Harga Wajar Saham UNVR di Bawah Ekspektasi
Menurut Pede Peresia, Analis Samuel Sekuritas Indonesia dalam risetnya menyampaikan bahwa pada kuartal III/2022, kinerja UNVR berada di bawah ekspektasi. Pendapatan UNVR mengalami penurunan 5.2 persen jika dibandingkan pada kuartal sebelumnya.
Tidak hanya itu, Gross Profit Margin (GPM) UNVR juga terpantau mengalami penurunan. GMP UNVR menurun 208 basis poin dari kuartal sebelumnya sehingga menjadi 45.7 persen. Kondisi ini diakibatkan oleh kenaikan harga sejumlah bahan baku.
Secara akumulatif, selama tahun 2022 ini harga wajar saham UNVR telah membukukan pendapatan sebesar Rp 31.5 triliun atau naik 5 persen yoy. Laba bersih yang didapatkan sebesar Rp 4.6 persen atau baik 5.3 persen yoy.
Baca juga: Harga Wajar Saham Sido Akhirnya Rebound, Begini Prospeknya
Melihat kinerja kuartal III/2022 yang tidak begitu baik, Samuel Sekuritas Indonesia merevisi proyeksi UNVR menjadi 46.9 persen dari sebelumnya 50.8 persen. Hal ini menyebabkan proyeksi laba kotor turun 7.6 persen dari proyeksi analis belumnya menjadi Rp 19.8 triliun/
Dari berbagai faktor di atas, Samuel Sekuritas Indonesia mengubah rekomendasi dari BUY menjadi HOLD dengan target harga sebesar 5.200 yang merepresentasi 30.3 kali PE 2023. Dengan kata lain, saham UNVR belum aman untuk dibeli untuk sementara waktu hingga kondisinya stabil.
Penurunannya disebabkan oleh berbagai risiko yang membayangi masyarakat tentunya. Ada beberapa risiko harga wajar saham UNVR seperti kenaikan bahan baku, pelemahan daya beli masyarakat dan masih banyak lagi faktor lainnya termasuk pandemic Covid-19 yang cukup memberi dampak buruk.